Berbicara salah satu anugrah yg tak terbayar oleh tumpukan uang. Sayang jika anugrah itu tidak dimanfaatkan dengan baik. Catatan lagi #Dengan Baik# Aku punya sedikit catatan yg mau saya abadikan.
Berbicara merupakan salah satu alat untuk menyampaikan sesuatu kepada sesorang. Kalimat diatas sudah sangat jelas, namun kemudian kita jangan samapai berhenti di situ. Kita harus lebih jeli dan dalam mengamati dan menggunakan dalam kebiasaan kita sehari hari.
Bagi beberapa orang berbicara sangat mudah, namun, bagi beberapa orang lain juga sulit. Bagi orang orang yang mudah dalam berucap ada dua kemungkinan, kemungkinan pertama apa yang di ucapkan tidak dipikirkan sebelumnya jadi berbicara menjadi hal yang tidak berharga. Kemungkinan ke dua apa yang dia ucapkan adalah hal yang apa adanya tanpa ada ditutup tutupi.
Kemudian bagi orang yang sulit berbicara kemungkinan dia selalu berpikir dalam setiap ucapannya namun jangan kaget kalau sudah terbiasa dan menjadi kebiasaan nanti akan pitar bahkan berbicara tidak jujur namun logis. Kemungkinan selanjutnya bagi orang sulit berbicara adalah tidak mengatakan apa adanya maksudnya selalu ingin dianggap baik atau hal lain oleh lawan bicara atau pendengar.
Mengalami kesulitan berbicara pada waktu.waktu tertentu adalah hal yang sering terjadi. Baik itu diri kita atau kita sebagai pendengar. Terbuka, mengungkapkan apa yg ada dan apa adanya tanpa diimbuhi atau dikurangi adalah cara merawat batin dan fisik. Sebab berkata jujur adalah sesatu yg berharga. Tidak pernah menutupi dengan kebohongan. Kadang saat berbicara rasa malu karena takut dianggap rendah menjadi penjerumus kita. kita ingin dianggap baik itu yang membuat mencari hal untuk menutupi walaupun dengan berbohong atau melakukan spekulasi yg melangit. Dengan seperti itu memang seketika akan mendapatkan rasa anggapan baik dari orang,tapi sebenarnya itulah awal yg membuat orang malekaukan kekonyolan berucap. Berucapnya tidak logis. Tidak lancar
Sederhana itu indah jika diawali dengan kejujuran.
