Sebuah mobil Taxi Mercedes, Silver Bird
mengalami kecelekaan beruntun di jalan Kerta Mukti, Ciputat tangerang Selatan,
Jum’at (10/10).
Kecelekaan tersebut terjadi pada pukul 20.00 WIB. Mobil yang melaju
kencang menabrak beberapa lima orang, tujuh motor dan sebuah warung tegal
(warteg). Kemacetan panjang pun terjadi karena proses evakuasi korban dan
banyaknya warga yang antusias melihat ke lokasi kejadian.
Rizki, mahasiswa UIN Jakarta, saksi mata menuturkan
kronologi kecelakaan. kejadian berawal dari meluncurnya sebuah mobil Taxi Mercedes,
Silver Bird bernomor polisi B 1828 OU yang melaju dengan kecepatan tinggi dari
arah kampus dua UIN Jakarta. Supir Taxi yang tidak bisa mengendalikan laju
kendaraannya menabrang dua orang mahasiswa UIN Jakarta laki-laki dan perempuan
yang sedang membeli makan di sebelah kanan jalan. Kemudian sopir membanting
setirnya ke arah kiri jalan dan menabrak motor-motor yang sedang parkir di
sebelah warung jus.
Akibat dari kecelakaan beruntun tersebut tujuh sepeda
motor mengalami kerusakan. Satu diantara ketujuh motor tersebut mengalami rusak
berat karena motor yang terparkir di sekitar warteg tertabrak sampai membentur
ke warteg. Wartegpun ikut mengalami kerusakan. Selain itu, lima orang luka-luka
dan dilarikan ke RS UIN Jakarta. "Setelah nabrak zikzak Taxi tiba-tiba
berhenti di depan pangkalan ojek dan sopirnya keluar dari dalam mobil dan duduk
di pangkalan ojek untuk perlindungan kepada warga" tambah Rizki.
Kasmir, polisi yang sedang melakukan pendataan,
menggungkapkan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut belum diketahui. Data
sementara penyebab adalah kencangnya laju kendaraan. “Terkait
korban dan penyebab kecelakaan nanti akan ditindak lanjuti di Polres Jakarta
Selatan. Sesuai dengan prosedurnya”, ungkap Kasmir. (Irfan Ma'ruf)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar